Berkembangnya teknologi semakin mempermudah urusan kita. Tidak hanya berupa kegiatan fisik, melainkan kegiatan daring seperti pembuatan website juga bisa dilakukan dengan lebih mudah dan praktis. Padahal dulunya, membuat website merupakan pekerjaan yang melelahkan karena harus membuat ratusan kode koding. Namun sekarang, dengan adanya CMS pengelolaan dan pembuatan website menjadi kian gampang.

Pengetahuan Dasar tentang CMS (Content Management System) yang Harus Anda Ketahui
CMS merupakan kependekan dari Content Management System. Ia sendiri merupakan sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk mengubah isi ataupun menambahkan sendiri isi dari suatu situs website. Mudahnya, CMS digunakan sebagai pengelola konten suatu website tanpa harus mengetahui dasar-dasar pemrograman.

Dengan mengetahui hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan CMS bisa dilakukan oleh masyarakat awam yang belum atau tidak mengetahui dasar pemrograman dalam pembuatan situs ataupun website. Dibawah ini merupakan pengetahuan dasar mengenai CMS yang perlu Anda ketahui sebelum menggunakannya.

1.Terbagi dalam Dua Elemen
CMS pada umumnya terdiri dari dua bentuk elemen yang disatukan, yakni CMA atau Content Management Application, serta CDA atau Content Delivery Application. Keduanya merupakan sebuah program perangkat lunak yang akan memudahkan Anda untuk mengelola dan membuat konten untuk situs milik Anda.

CMA digunakan sebagai pengelola konten yang memudahkan penggunanya dengan tidak memerlukan pengetahuan khusus mengenai bahasa pemrograman website, seperti HTML, CSS, PHP maupun Javascript. Berbeda dengan CDA yang merupakan aplikasi penghimpun informasi mengenai berbagai hal yang telah ditambahkan atau dikurangi oleh pemilik situs guna memperbarui sistemasi website tersebut.

2.Tampilan CMS
Fitur lain yang menjadi keunggulan CMS adalah penampilannya yang dibagi menjadi dua bagian, yakni tampilan CMS untuk admin atau pengelola situs dan tampilan CMS untuk umum atau publik. Keduanya memiliki perbedaan yang mencolok terkait navigasi menu dan keleluasaan dalam mengelola situs.

Tampilan CMS untuk administrator memiliki fungsi dan keleluasaan untuk mengubah penampilan situs, melakukan posting konten pada website serta menghubungkan berbagai informasi ke dalam database. Sedangkan tampilan CMS publik atau umum hanya berupa tampilan user pengguna ataupun front, yang akan terlihat ketika publik mengakses situs tersebut.

3.Fitur CMS
Fitur dan berbagai kecanggihan CMS tergantung pada jenis yang Anda gunakan. Terdapat beberapa level dalam penggunaan fitur CMS yang terbagi dalam hirarki, yakni user anggota, editor, kemudian yang paling tinggi adalah administrator. Perbedaan ketiga terletak dalam hak pengaksesan situs yang bervariasi, tergantung level penggunanya.

Misalnya user anggota, ia hanya bisa memiliki akses untuk mengirimkan data tertentu saja, biasanya berupa komentar dan tidak mampu untuk mengubah atau menambahkan konten ke dalam website. Kemudian editor, ia merupakan level pengguna dimana bisa mengirimkan konten berupa artikel atau berita, dimana hanya CMS khusus yang menyediakan fitur ini. Terakhir merupakan admin yang dapat memanfaatkan semua fitur yang ada dan memiliki akses lebih tinggi untuk melakukan perubahan dalam situs maupun website tersebut.

4.Fungsi yang Bisa Disesuaikan
CMS merupakan aplikasi perangkat lunak yang umumnya berisi template untuk melakukan pengelolaan konten pada suatu situs web, baik isi maupun lainnya dengan lebih mudah. Proses instalasi yang diperlukan untuk menggunakannya juga tidak rumit, ia memang dibuat untuk memudahkan penggunanya dengan konsep user-friendly.

Ia dibuat secara khusus dan dapat disesuaikan dengan fungsi penggunanya, misalnya aspek fungsionalitas yang dibuat untuk menyesuaikan beberapa proses bisnis ataupun bidang lainnya. CMS merupakan aplikasi berbayar yang bisa menyesuaikan fungsinya dengan baik, sehingga memiliki banyak peminat untuk digunakan dalam berbagai jenis situs.

5.Perkembangan CMS
Aplikasi perangkat lunak CMS yang tersebar dan banyak digunakan dalam berbagai situs di internet, kebanyakan dibuat menggunakan bahasa script PHP dengan database yang paling umum digunakan adalah MySQL. Dewasa ini perkembangan CMS terjadi dengan sangat pesat, sehingga banyak vendor yang kemudian memanfaatkan hal tersebut untuk membuat versi CMS secara percuma bagi penggunanya.

Model CMS tersebut sering dinamai CMS instan. Karena perkembangan situs web 2.0 yang memiliki interaksi cukup luas antara pemilik website dan pengunjungnya, perkembangan teknologi dan infrastruktur CMS terus dikembangkan. Selain itu, kebutuhan masyarakat untuk menggunakan CMS juga menjadi faktor mengapa ia bisa berkembang dengan baik. Masyarakat pada umumnya menggunakan CMS untuk menunjang berbagai kegiatan dan pengelolaan bisnis mereka dalam sektor promosi menggunakan website.

Beberapa hal diatas merupakan pengetahuan dasar yang harus Anda ketahui mengenai CMS atau Content Management System. Karena makin marak penggunaannya, maka keberasaan CMS makin penting dalam perkembangan dan pengelolaan website. Oleh karena itu, mengetahui dasar-dasar pengetahuan mengenai CMS menjadi hal urgent untuk dipelajari, baik sebagai pengetahuan umum untuk menggunakan aplikasi perangkat lunak tersebut atau sebagai tambahan ilmu pengetahuan